Aku mau makan slalu ingat kamu..
Aku mau tidur slalu ingat kamu..
Rasanya lagu ini sedang in di telinga orang Indonesia saat ini.Yah..duo Maia siapa yang tidak kenal, di mall, di kantor-kantor, di tiap gang bahkan di rumah-rumah.. terdengar lagu ini mengalun.
Andai lagu itu ditujukan untuk Allah, wah… betapa indahnya dunia ini.. semua orang melafashkannya.. karena memang sesungguhnya hanya Dia, Allah azza wa jalla yang patut diingat melebihi apapun di dunia.
Mengapa manusia lebih condong pada hal-hal yang menjauhkan diri dari Allah daripada hal-hal yang mendekatkan diri padaNya? Smua berakar karena manusia menganggap Allah tidak selalu bersamanya (Fiilahi) dan Allah tidak selalu mengawasinya (Biilahi). Sehingga berani berbuat maksiat di hadapan Allah, memegang yang bukan haknya, mengambil yang bukan haknya, berdusta, dzalim terhadap orang lain maupun dirinya sendiri.
Padahal Allah swt telah berfirman,“Karena itu ingatlah kepadaKu,niscaya Aku mengingatmu..” [Al-Baqarah:152]
“Dan sesungguhnya mengingat Allah itu lebih besar keutamaannya.” [Al-Ankabut 45]
“Maka apabila kamu telah selesai shalat,ingatlah Allah di waktu berdiri,duduk dan di kala berbaring.” [An-Nisa:103]
“Dan sebutlah nama Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dari rasa takut dan dengan tidak mengeraskan suara,di waktu pagi dan petang,dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai.[Al-Araf:205]
Sebegitu banyak ayat-ayat yang menunjukkan hendaknya kita selalu Ingat Allah, bukan hanya ketika shalat, bukan hanya ketika tertimpa musibah sehingga terasa begitu memohon diberikan jalan keluar.Tapi mengingat Allah hendaknya setiap saat.. ketika di mobil, ketika duduk menyelesaikan pekerjaan, ketika berjalan & berada dalam suatu perjalanan, supaya kita tetap berada dalam lindunganNya, terhindar dari tindak kriminal menceburkan diri dalam kedzaliman, juga terjaga dari godaan setan yang mengalir deras dalam aliran darah kita, sehingga tetap berada di jalan lurus jalan yang diridhoiNya, bukan dimurkaiNya.
Tapi sungguh manusia memang sungguh bodoh, banyak petunjuk, bukan malah membimbingnya.. akan tetapi malah melanggarnya, mencari jalan untuk menyiasati supaya yang salah jadi tampak sah-sah saja. Seperti firman Allah,” sesungguhnya manusia itu amat dzalim dan bodoh.”[Al-Ahsab:73]
Subhanaallah Ya Mujibu..
Engkau Maha Suci Yang Maha Mengawasi kami
Jadikanlah lisan & hati yang Engkau berikan ini sebagai jalan
Untuk selalu mengingatMu, bukan malah mengkhianatiMu
Kami sibuk mengingat harta dunia kami, pasangan hidup kami, anak-anak kami
Tapi kami tidak sanggup senantiasa sibuk mengingatMu..
Ampuni kami Ya Allah Ya Tawwabu..
Aku mau tidur slalu ingat kamu..
Rasanya lagu ini sedang in di telinga orang Indonesia saat ini.Yah..duo Maia siapa yang tidak kenal, di mall, di kantor-kantor, di tiap gang bahkan di rumah-rumah.. terdengar lagu ini mengalun.
Andai lagu itu ditujukan untuk Allah, wah… betapa indahnya dunia ini.. semua orang melafashkannya.. karena memang sesungguhnya hanya Dia, Allah azza wa jalla yang patut diingat melebihi apapun di dunia.
Mengapa manusia lebih condong pada hal-hal yang menjauhkan diri dari Allah daripada hal-hal yang mendekatkan diri padaNya? Smua berakar karena manusia menganggap Allah tidak selalu bersamanya (Fiilahi) dan Allah tidak selalu mengawasinya (Biilahi). Sehingga berani berbuat maksiat di hadapan Allah, memegang yang bukan haknya, mengambil yang bukan haknya, berdusta, dzalim terhadap orang lain maupun dirinya sendiri.
Padahal Allah swt telah berfirman,“Karena itu ingatlah kepadaKu,niscaya Aku mengingatmu..” [Al-Baqarah:152]
“Dan sesungguhnya mengingat Allah itu lebih besar keutamaannya.” [Al-Ankabut 45]
“Maka apabila kamu telah selesai shalat,ingatlah Allah di waktu berdiri,duduk dan di kala berbaring.” [An-Nisa:103]
“Dan sebutlah nama Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dari rasa takut dan dengan tidak mengeraskan suara,di waktu pagi dan petang,dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai.[Al-Araf:205]
Sebegitu banyak ayat-ayat yang menunjukkan hendaknya kita selalu Ingat Allah, bukan hanya ketika shalat, bukan hanya ketika tertimpa musibah sehingga terasa begitu memohon diberikan jalan keluar.Tapi mengingat Allah hendaknya setiap saat.. ketika di mobil, ketika duduk menyelesaikan pekerjaan, ketika berjalan & berada dalam suatu perjalanan, supaya kita tetap berada dalam lindunganNya, terhindar dari tindak kriminal menceburkan diri dalam kedzaliman, juga terjaga dari godaan setan yang mengalir deras dalam aliran darah kita, sehingga tetap berada di jalan lurus jalan yang diridhoiNya, bukan dimurkaiNya.
Tapi sungguh manusia memang sungguh bodoh, banyak petunjuk, bukan malah membimbingnya.. akan tetapi malah melanggarnya, mencari jalan untuk menyiasati supaya yang salah jadi tampak sah-sah saja. Seperti firman Allah,” sesungguhnya manusia itu amat dzalim dan bodoh.”[Al-Ahsab:73]
Subhanaallah Ya Mujibu..
Engkau Maha Suci Yang Maha Mengawasi kami
Jadikanlah lisan & hati yang Engkau berikan ini sebagai jalan
Untuk selalu mengingatMu, bukan malah mengkhianatiMu
Kami sibuk mengingat harta dunia kami, pasangan hidup kami, anak-anak kami
Tapi kami tidak sanggup senantiasa sibuk mengingatMu..
Ampuni kami Ya Allah Ya Tawwabu..